Beratkah beban hidupmu ?

Selamat malam para sahabat blogger semua...

Kisah ini aq dapatkan dari seminar motivasi "Fire walker" ( penulis kisah ini menjadi salah satu pembicara ) yang pernah aq ikuti beberapa tahun lalu di Surabaya-Tretes..Meski uda lama banget , namun kisah ini selalu berkesan buatku..

Dan malam ini aq ingin membagikan kepada teman-teman semua..semoga bermanfaat..

Aku terjun bebas

Saat aku merasa sudah tdk sanggup memikul beban hidupku yg begitu berat, aku mengakhiri hidupku dgn melompat dr sebuah gedung Lt. 11



Dilantai 10: Kulihat pasangan yg terkenal sangat harmonis & saling mencintai sedang bertengkar dan saling memukul satu sama lain.


Dilantai 9: Kulihat Peter yg biasanya kuat & tabah sedang menangis


Dilantai 8: Ah Mei memergoki tunangannya sedang bercinta dgn sahabatnya.


Dilantai 7: Linda sedang minum obat anti depresi.


Dilantai 6: Heng yang pengangguran terus membeli 7 koran utk mencari lowongan kerja tiap hari


Dilantai 5: Mr.Wong yang sangat dihormati publik sedang mencoba baju dalam istrinya


Dilantai 4: Rosa bertengkar lagi degan pacarnya.


Dilantai 3: pak tua sedang mengharapkan seseorang datang mengunjunginya


Dilantai 2: Lily sedang memandangi foto suaminya yang sudah meninggal 6 bulan lalu


Sebelum aku melompat dari gedung, kupikir aku orang yang paling malang

Skrg aku sadar bhw setiap orang punya masalah & kekuatirannya sendiri

Setelah kulihat smuanya itu.. aku tersadar bahwa ternyata keadaanku sebenarnya tidak begitu buruk..

Semua orang yg kulihat tadi sekarang sedang melihat aku… terkapar meregang nyawa..

Kurasa setelah mereka melihat kondisiku yg sedang menjelang tak bernyawa sekarang, mereka akan berpikir bahwa sebenarnya keadaan mereka tidak terlalu buruk.
                           

“Bersyukurlah atas dirimu apa adanya… karena bila kamu membandingkan dgn orang lain, kamu akan “terkejut” dengan rahasia hidup mereka”


Dan..


Cintailah dirimu, walaupun seberapa berat masalah yg menimpamu, ‎karena bagaimanapun keadaannya, Anda tetaplah berharga di mata Tuhan. dan Anda bisa menjadi alat yang dipakai-Nya, untuk memberikan manfaat bagi orang lain.

                                                                   sumber

AKU TERJUN BEBAS - Life is Wonderful (Andrew Ho) *

Komentar

Unknown mengatakan…
Wah, benar-benar tulisan yang sangat wah!! Saat kita sedang kebingungan dengan masalah kita, kita perlu melihat keluar untuk mendapatkan suatu kekuatan dalam menghadapi masalah. :)
koskakiungu mengatakan…
wah saya baru singgah di mari lagi... ma'ap bang bro ^^v

yep,kehidupan sarat akan ujian, caranya ya menghadapinya, bukan lari untuk sembunyi.hehe

postingannya keyennn
Majalah Masjid Kita mengatakan…
saya suka ilustrasi dengan torehan kata2nya mas :)
jinggalestari mengatakan…
yup bener banget,suatu kemalangan yg dilakukan manusia adalah ketika ia telah membanding2kan dirinya dgn manusia lainnya. merasa serba berkekurangan di bandingkan mereka yg lain n akhirnya bukan termotivasi melainkan trus mengutuk dirinya yg tdk lebih drpd orang lain.pdahal jk mau bersyukur maka appun it akn trasa lebih cukup bwt kt.hanya saja,banyak diantara kt ketika mmperoleh nikmat malah lupa utk bersykur.salam jingga :)
jinggalestari mengatakan…
folbek yah...:) salam kenal...:)
Amy mengatakan…
Mmg menyentuh banget T.T
Terkadang kita merasa diri kita lah yang paling malang & menderita tanpa kita sadari mgkn hidup org lain lebih buruk dr kita. Tetap bersyukur atas keadaan kita skrg :)
Unknown mengatakan…
sip. makanya kita harus liat orang2 di sekitar kita ya..btw, aku pernah baca ini dimana ya...
exort mengatakan…
penyesalan emang datangnya belakangan ya, pas uda ditanah baru deh nyesal lompat
antaresa mengatakan…
ketika kita susah, jangan sering-sering melihat ke atas, lihatlah ke bawah karena masih banyak orang yang lebih susah dari kita

ceritanya bagus
catatan kecilku mengatakan…
Cerita yang luar biasa... dan aku akan mengingatnya saat aku merasakan beban hidupku mulai memberat. :)
itulah sebabnya aku mencoba sabar menerima beban hidupku sekarang
karena aku tau diluar sana masih banyak yg memiliki beban hidup yg lebih besar dari aku tapi masih tegar ^_____^
Dihas Enrico mengatakan…
janganlah berpikir kita yg paling malang, tapi kita yg paling layak untuk diuji seberat ini krena kulaitas diri kita......