Sebuah hadiah....

Kubuka lemari bajuku , kulirik baju itu dan kuambil kemudian kuserahkan ke mama..

Ya..
Baju kaos putih bermerk Bossini yang aq beli saat liburan ke Kuala lumpur kemarin.

Awalnya baju itu memang aq beli untuk kuberikan ke salah satu teman sebagai oleh-oleh liburanku kemarin..namun karna sesuatu hal dan mood yang tiba-2 bete ke dia , niat itu aq batalin...

dan karena baju itu berukuran S ,,tidak ada anggota keluargaku yang bisa memakai baju itu..aq berencana untuk memberikannya kepada salah satu staff di kantor sebagai hadiah lebaran...

Namun...
Mama membatalkan niatku ini..

"daripada diberikan kepada staff itu , mending berikan ke Ilham aja " kata mama kepadaku ..
"Ilham ? kenapa ?" tanyaku

Ilham ( sebut saja begitu ) ..penjaga warung kopi tetangga sederetan rumah denganku.
merupakan warga sekitar yang diminta bantu oleh pemilik rumah serta warung itu untuk menjaga rumah dan warung itu.. Namun imbalan yang diterimanya tidaklah besar.. bahkan menurutku tidak mencukupi untuk hidup seorang lajang.ditambah lagi selama bulan puasa ini.. warung kopi ini sama sekali tidak dibuka..sehingga tidak ada pemasukan sama sekali..

Ayahnya yang bekerja serabutan ..dan Ilham yang bisa dikatakan juga tidak memiliki pekerjaan memadai membuat mama iba kepadanya...

Namun terlebih dari alasan itu.. Ilham merupakan pemuda yang baik.. ramah dan ringan tangan .. tetangga sebelah warungkopi itu ( teman mama ) juga menyukai  sifat Ilham..

Mama yang terkadang merasa suntuk di rumah. sering juga duduk di depan warung itu bersama tetangga sebelah untuk ngobrol.. ( kebetulan warung ini sangat sepi pengunjung ..bahkan bisa dikatakan tidak ada pengunjungnya pagi hingga sore ) sehingga sedikit banyak mama jauh mengenal Ilham dibandingkan dengan aq yang sama sekali tidak pernah ngopi..

Yang aq tau..Ilham sering tersenyum dan menyapaku jika bertemu denganku saat akan berangkat ke kantor ataupun pulang dari kantor..

Nah kalo staff kantor itu kan uda punya penghasilan yang agak lumayan ..jadi bisa beli baju baru untuk lebaran ..kalo Ilham kan gak..lanjut mama meyakinkan aq .

Dan akhirnya aq menyetujuinya..toh baju itu disimpan juga gak ada guna,,karna memang gak ada yang bisa pake baju itu
.
Esok harinya..
"Bajunya uda aq kaci ke Ilham.. dia senang dan terharu sekali.. impiannya terwujud di lebaran tahun ini.
Ilham sama sekali tidak menyangka bisa mendapatkan baju baru untuk belebaran tahun ini.. Dia memang pingin banget memakai baju baru di tahun ini..cuma ya mungkin gak akan kesampaian..tapi dengan baju ini , dia bisa dech pakai baju baru .. " kata Mama menjelaskan dengan panjang lebar sambil meniru ekspresi Ilham
n dia mengucapkan banyak terima kasih.. lanjut  mama kepadaku..

O ya? kok bisa ya ? kan itu cuma baju biasa aja..balasku datar dan sedikit cuek....

Kan tidak semua orang merasa itu baju biasa.. mungkin bagi kita..( orang kota pada umumnya ) membeli  baju dengan merek tertentu dan dengan harga seratus ribuan  itu uda biasa..tapi bagi sebagian orang yang tidak seberuntung orang kota..mendapatkan baju seperti ini sudah sangat-sangat bersyukur sekali..

Jawaban mama saat itu membuatku sedikit merenung...

Ternyata hal yang terkadang menurut kita itu adalah hal biasa.. merupakan hal yang luar biasa bagi orang lain..
dan tanpa kita sadari hal-2 kecil dan kita anggap biasa itu bisa menjadi sesuatu yang sangat diharapkan orang lain... so jangan pernah meremehkan hal-2 baik sekcil apapun itu..

Beberapa hari kemudian.. sepulang dari kantor.. aq menghampiri mama , tetangga sebelah warung yang  sedang duduk ngobrol di halaman warung itu bersama Ilham yang sedang menjajakan air kelapa muda ( meski tidak ada yang membeli )

Dan saat itu..Ilham secara langsung mengucapkan terimakasih ke aq..

Aq senang.. setidaknya pemberian dariku berguna bagi orang lain.

Pada kesempatan kali ini juga aq ingin mengucapkan

SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 

Mohon maaf lahir dan batin

kepada semua teman-2 blogger yang merayakan...

indahnya berbagi dengan sesama :)